DEPOK - Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) sudah meluncurkan 20 mobil internet atau dikenal dengan sebutan M-Cab di sejumlah kota-kota besar di Indonesia. Hal itu dilihat berdasarkan banyaknya dan tingginya pengguna internet di kota tersebut.
Salah satunya yakni kota Depok, Jawa barat dimana angka pengguna internet mencapai 70 persen, tertinggi se-Bodetabek. Karena itu Kemenkominfo juga meluncurkan mobil tersebut di Depok dan resmi berkeliling hari ini dengan dikelola oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo).
Menkominfo Tifatul Sembiring secara langsung mencoba sendiri dan mengakses internet mobil tersebut saat diluncurkan di Universitas Gunadarma, Depok. Tifatul mengatakan mobil tersebut dioperasikan untuk menutupi wilayah yang belum terjangkau untuk mengakses internet.
"M-Cab tahun lalu ada sekitar 13 karena biayanya cukup besar, untuk menutupi mana daerah yang belum tercapai. Untuk Depok ini karena banyaknya masyarakat dan pengguna di kampung-kampung, cuma kita alokasikan di kota-kota tertentu saja, yang paling tinggi pengguna internetnya," katanya di Universitas Gunadarma Depok, Jumat (04/03/11).
Di dalam mobil tersebut, kata Tifatul, terdapat fasilitas berupa layanan internet, telepon dan televisi. Hal itu dapat mempermudah pelayanan publik di tingkat Kecamatan hingga kelurahan.
"Fasilitas internet, telepon, dan televisi, mobile community access point, ini akses lain dari PLIK (Pusat Layanan Internet Kecamatan) kalau ini kan bisa keliling, bisa ke kecamatan dan kelurahan, gratis bagi siapapun," tandasnya.
Salah satunya yakni kota Depok, Jawa barat dimana angka pengguna internet mencapai 70 persen, tertinggi se-Bodetabek. Karena itu Kemenkominfo juga meluncurkan mobil tersebut di Depok dan resmi berkeliling hari ini dengan dikelola oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo).
Menkominfo Tifatul Sembiring secara langsung mencoba sendiri dan mengakses internet mobil tersebut saat diluncurkan di Universitas Gunadarma, Depok. Tifatul mengatakan mobil tersebut dioperasikan untuk menutupi wilayah yang belum terjangkau untuk mengakses internet.
"M-Cab tahun lalu ada sekitar 13 karena biayanya cukup besar, untuk menutupi mana daerah yang belum tercapai. Untuk Depok ini karena banyaknya masyarakat dan pengguna di kampung-kampung, cuma kita alokasikan di kota-kota tertentu saja, yang paling tinggi pengguna internetnya," katanya di Universitas Gunadarma Depok, Jumat (04/03/11).
Di dalam mobil tersebut, kata Tifatul, terdapat fasilitas berupa layanan internet, telepon dan televisi. Hal itu dapat mempermudah pelayanan publik di tingkat Kecamatan hingga kelurahan.
"Fasilitas internet, telepon, dan televisi, mobile community access point, ini akses lain dari PLIK (Pusat Layanan Internet Kecamatan) kalau ini kan bisa keliling, bisa ke kecamatan dan kelurahan, gratis bagi siapapun," tandasnya.
- Code:
http://techno.okezone.com/read/2011/03/04/54/431345/pengguna-internet-tinggi-depok-miliki-mobil-internet
